Dry cleaning datang sebagai solusi untuk membersihkan pakaian-pakaian yang rawan rusak dan perlu perawatan khusus. Metode ini sebetulnya tak sepenuhnya baru dalam dunia tekstil, sudah ada sejak lama, semenjak bisnis laundry belum semenjamur saat ini. Dahulu jasa laundry begitu istimewa. Biasanya yang dilaundry adalah pakaian-pakaian yang memang sulit dibersihkan sendiri sehingga membutuhkan alat-alat khusus seperti metode cuci kering ini. Pun saat ini, meskipun bisnis laundry sudah sangat banyak, metode dry clean ini tetap sangat dibutuhkan keberadaannya.
Lalu pertanyaannya, kenapa harus cuci kering? Terkadang juga sempat terbesit pertanyaan, apakah cuci kering itu bersih? Cuci kering hanya diperuntukkan untuk pakaian-pakaian dengan detail sulit ataupun bahan-bahan yang rentan sekali rusak jika dicuci biasa dengan air dan deterjen. Jika bahan-bahan tertentu itu tak dicuci dengan metode khusus, pasti rusak.
Jika rusak? Jelas rugi. Sayang sekali pakaian-pakaian tersebut, apalagi jenis pakaian yang tak bisa sembarangan cuci itu biasanya bernilai mahal dan sangat berharga, biasanya juga bukan pakaian sehari-hari. Oleh karena itu, perawatan yang khusus diperlukan untuk menjaga kualitas pakaian tetap baik.
Metode dry clean dapat membantu membersihkan kotoran, debu dan bau pada pakaian tanpa merusak bahan khusus tersebut.
Bahan-bahan yang hanya bisa dicuci kering, selalu diberi tanda khusus di dalam pakaiannya. Tandanya bisa berupa tulisan “dry only” atau sebuah huruf A, P, F dan W yang berada di dalam lingkaran. Huruf-huruf itu sendiri membawa sebuah tanda petunjuk tentang cairan kimia apa saja yang boleh dipakai selama proses pencucian kering.
Petunjuk simbol huruf ini sangat penting sebelum cuci kering dimulai. Salah mengartikan atau lupa melihat simbolnya, bisa merusak pakaian, karena tiap larutan kimia punya kekuatan, kelebihan dan kekurangannya sendiri, dan setiap larutan cocok dengan bahan-bahan tertentu.
Berikut ini adalah bahan apa saja yang biasanya harus dicuci kering:
Jika istilah payet masih asing untuk Anda, mungkin nama manik-manik lebih familiar. Kurang lebihnya sama. Pakaian yang banyak hiasan payetnya, bahkan hampir 90% permukaan pakaian ditutupi oleh rangkaian payet yang indah, jangan sekali-kali mencucinya secara kasar. Metode dry clean menjadi satu-satunya solusi agar kualitas pakaian terjaga. Payet tidak akan rontok dan warnanya tetap sama. Pakaian dengan detail payet yang banyak ini biasanya ada pada kebaya wanita ataupun dress untuk acara-acara spesial.
Sequin hampir mirip dengan payet atau manik-manik, bedanya adalah sequin ini lebih mengkilap yang memberi efek blink-blikn yang luar biasa. Apalagi jika dipasang dalam tatanan tertentu dan jumlahnya banyak, pakaian akan berkilau luar biasa. Itu karena bahan sequin yang bisa memantulkan cahaya.
Sama halnya seperti payet, aksesoris sequin ini rawan rontok dan rusak. Jika tak rontok, bisa jadi efek berkilaunya pudar atau meredup jika dicuci dengan deterjen biasa. Oleh karena itu pakaian wanita yang memiliki aksesoris sequin wajib di cuci kering saja untuk menjaga kualitas bajunya.
Wol alami sangat penting diperlakukan khusus sekali. Berbeda dengan wol sintetis. Wol alami adalah bahan yang sangat rentan rusaak oleh deterjen dan metode pencucian yang sembarangan. Pakaian yang dibuat dari wol alami harganya pasti mahal, karena permukaan kainnya yang super halus dan menghangatkan.
Pilihan Warna Bahan Jas di Mitra Mulia Toko Kain Surabaya
Pernah melihat jaket dengan akseseoris mirip paku payung tapi runcing? Itu namanya studs. Biasanya dipasar berjajar membentuk sebuah garis yang berfungsi sebagai hiasan pakaian. Pakaian yang awalnya biasa saja, bisa jadi lebih menarik perhatian dengan penggunaan studs ini. Pakaian dengan detail studs, sebisa mungkin tidak dicuci dengan mesin cuci atau deterjen biasa karena jelas dapat merusak pakaian termasuk juga aksen studsnya.
Baju yang berbulu pun tak bisa dicuci sembarang. Dry clean menjadi solusi untuk menjaga serat bulunya tetap awet, tegak dan tetap kering dalam keadaan bersih. Apalagi pada bahan berbulu, sangat mudah kotor dan menyimpan banyak debu di dalam serat-serat bulunya. Metode dry clean adalah pilihan paling tepat.
Share To:
Tak mau ketinggalan update artikel terbaru kami ikuti kami, masukkan email anda & klik subscribe, Terimakasih