Jika kita berbicara tentang satpam, mungkin akan langsung terbayang petugas dengan badan tegap dan setelan atasan putih bawah biru gelap, atau atasan biru dan bawahan biru. Seragam itu sudah cukup melekat, karena kita sering temui saat mengunjungi bank, pusat perbelanjaan hingga acara-acara di televisi. Bayangan itu akan segera pudar karena diberlakukan peraturan baru bagi seragam satpam untuk tahun 2021. Alih-alih mengenakan seragam biru-biru atau biru-putih, satpam nantinya memakai seragam berwarna cokelat yang tampak seperti seragam polisi.
Ketetapan itu juga tercantum di dalam Peraturan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Perkap) Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pengamanan Swakarsa. Tentu saja ini menjadi sesuatu yang penting untuk diperhatikan, khususnya bagi pihak-pihak penyedia seragam satpam. Apalagi pihak konveksi yang selama ini sering mendapatkan order untuk pembuatan baju satpam. Jadi bagaimana sebenarnya detail seragam satpam yang baru? Berikut penjelasan lebih lengkapnya!
Aturan pertama yang membuat seragam satpam terbaru sangat berbeda dengan seragam sebelumnya, tentu saja tentang warna. Seperti yang sekilas dijelaskan di atas, bahwa seragam satpam terbaru tidak lagi menggunakan warna putih ataupun biru navy, melainkan menggunakan warna cokelat terang dan cokelat gelap.
Untuk gambaran lebih mudahnya tentang warna baju seragam satpam terbaru, bisa Anda lihat pada seragam polisi. Seperti yang Anda lihat sekarang ini, atasan seragam polisi menggunakan warna cokelat yang lebih cerah. Sedangkan untuk bawahannya menggunakan warna cokelat yang gelap. Memang pada akhirnya hal ini akan membuat para petugas satpam tampak seperti halnya polisi, tapi ada beberapa perbedaan yang akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
Hal kedua yang menjadikan seragam satpam terbaru berbeda dengan yang sebelumnya adalah adanya tanda kepangkatan. Mirip seperti halnya polisi, namun tentu saja dengan jenis kepangkatan yang berbeda. Untuk para petugas satpam, berikut ini beberapa level kepangkatan yang berlaku:
1. Kepangkatan Manajer
- Bentuk pangkat adalah persegi panjang dengan ukuran 9cm x 3cm
- Warna dasar untuk pangkatnya adalah cokelat gelap
- Diatasnya ada lambang segitiga dengan warna merah
- Untuk manajer, jumlah segitiganya 1 buah. Sedangkan untuk manajer madya jumlahnya 2 buah dan manajer utama jumlahnya 3 buah
2. Kepangkatan Supervisor
- Bentuk pangkat untuk tingkat ini juga persegi panjang dengan ukuran 9cm x 3cm
- Warna dasarnya juga sama, yakni cokelat gelap
- Namun berbeda dengan lambang segitiga di atasnya, warnanya bukan merah, tapi kuning
- Untuk tingkat supervisor, segitiganya 1 buah. Sedangkan untuk tingkat madya ada 2 buah dan tingkat utama ada 3 buah
3. Kepangkatan Pelaksana
- Bentuk pangkat untuk tingkat ini juga persegi panjang dengan ukuran 9cm x 3cm
- Warna dasarnya juga sama, yakni cokelat gelap
- Namun berbeda dengan lambang segitiga di atasnya, warnanya bukan merah ataupun kuning, tapi putih
- Untuk tingkat pelaksana, segitiganya 1 buah. Sedangkan untuk tingkat madya ada 2 buah dan tingkat utama ada 3 buah
Selain mengenakan tanda kepangkatan di atas, petugas satpam juga memakai lencana kewenangan anggota satpam. Lencana itu terbuat dari logam berwarna perak dengan bentuk perisai. Selain itu juga ada pin untuk tanda kualifikasi gada utama, madya dan pratama. Bentuknya juga perisai.
Pemakaian semua tanda pangkat tersebut dipasang pada pundak kanan dan kiri seragam PDH, PDL Sus, dan PDL Satu.
Selain perbedaan seragam satpam terbaru dengan adanya kepangkatan yang dipasang pada pundak, juga terdapat beberapa jenis seragam satpam yang berlaku. Berikut 5 jenis pakaian dinas anggota satpam disertai dengan pangkatnya:
1. Pakaian Dinas Harian (PDH);
2. Pakaian Dinas Lapangan Khusus (PDL Sus);
3. Pakaian Dinas Lapangan Satu (PDL Satu);
4. Pakaian Sipil Harian (PSH);
5. Pakaian Sipil Lengkap (PSL).
Sebenarnya tidak semua seragam satpam berubah dengan warna seperti seragam polisi. Hanya tiga diantara lima seragam di atas yang berwarna cokelat seperti halnya seragam polisi. Yakni seragam Pakaian Dinas Harian, Pakaian Dinas Lapangan Khusus dan Pakaian Dinas Lapangan Satu. Berikut ini penjelasan lebih lengkapnya:
Pria
Wanita
Pria
Wanita
Pria
Wanita
Pria
Wanita
Pria
Wanita
Perubahan tersebut tentu saja diberlakukan bukan tanpa alasan. Menurut pihak kepolisian, seragam satpam sengaja dibuat mirip dengan seragam polisi dengan alasan:
Selain untuk seragam baju, ada juga perbedaan pada topi yang dikenakan oleh petugas satpam. Jika sebelumnya satpam mengenakan topi dengan warna biru navi cenderung hitam. Untuk seragam yang baru, khususnya seragam satpam yang warna cokelat, juga dilengkapi dengan topi yang berwarna cokelat. Seperti halnya topi yang biasanya dipakai oleh petugas kepolisian.
Hal yang juga perlu diperhatikan, khususnya bagi para pengusaha konveksi ketika memproduksi baju untuk seragam satpam terbaru. Bahan kain yang dipilih sebaiknya memiliki karakter yang tidak mudah kusut dan warnanya tidak mudah pudar. Termasuk ketika intens digunakan outdoor, mengingat tak sedikit satpam yang banyak bertugas di luar ruangan. Dengan begitu baju seragam bisa bertahan untuk dipakai dalam jangka waktu yang cukup lama.
Salah satu bahan kain yang banyak dipakai dalam pembuatan seragam satpam adalah bahan kain Unione Drill. Selain kain ini memiliki karakter yang tidak mudah kusut, warnanya juga tidak mudah memudar meski sering dipakai outdoor. Kain ini juga tergolong bahan yang kuat, sehingga tidak mudah robek dan awet untuk pemakaian lama. Serta tentu saja nyaman untuk dipakai untuk banyak aktivitas fisik seperti para petugas satpam, karena karakternya yang mudah menyerap keringat.
Anda bisa dengan mudah menemukan kain Unione drill dari ciri khasnya yang memiliki pola garis diagonal miring. Dengan serat yang sangat rapat dan warna khas khaki atau warna debu. Untuk seragam satpam satpam terbaru yang warnanya seperti baju polisi, umumnya memakai warna cokelat 217A , C63 , untuk baju atasan dan warna cokelat tua kode 190 atau C777 untuk bawahan.
Share To:
Tak mau ketinggalan update artikel terbaru kami ikuti kami, masukkan email anda & klik subscribe, Terimakasih