Inilah Daftar Kain Berbahan Alami yang Banyak Diminati Aktivis Lingkungan | Toko Kain Surabaya

Windy 7 Oct 2022 at 8:00
Share To:
Facebook Twitter Google+ WhatsApp Subscribe

Inilah Daftar Kain Berbahan Alami yang Banyak Diminati Aktivis Lingkungan

 

 

Akhir-akhir ini tren fashion mulai menggaungkan produk-produk yang Eco Friendly sebagai salah satu cara untuk berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Tanpa kita sadari ternyata limbah dari industri tekstil menjadi urutan kedua terbanyak setelah limbah pada industri minyak. Untuk mengurangi pencemaran lingkungan kita dapat mengambil langkah dengan andil secara lebih cermat dalam menggunakan jenis kain dalam kehidupan sehari-hari.

 

Daftar Kain Berbahan Alami yang Banyak Diminati Aktivis Lingkungan

 

Tak banyak yang mengerti ternyata jenis kain sintetis seperti spandex dan poliester, bahannya ternyata saat pencucian kain tersebut dapat menimbulkan mikrofiber yang berjumlah ribuan bahkan sampai jutaan yang masuk dalam saluran air. Bahan pakaian yang ramah lingkungan bukan hanya karna bahan tersebut berasal dari alam saja, tapi juga dipastikan proses pertumbuhan serat, proses produksinya, hingga limbah sisa produksinya pun tidak akan merusak lingkungan. Berikut ini daftar jenis kain yang berbahan alami antara lain:

Baca Juga Artikel Berikut

 

Katun Organik

 

Kain Katun Organik

 

Kain ini terbuat dari serat kapas alami yang tidak menggunakan pestisida. Katun organik dalam proses pertumbuhan kapasnya sampai produksinya tidak menggunakan bahan kimia sama sekali. Biasanya pada pakaian yang berbahan kain katun organik terdapat label tanda sertifikat GOTS (Global Organic Textile Standard) jika tertulis made with organic berarti kandungan serat organik bersertifikat minimal 70%, dan jika tertulis grade organic artinya mengandung serat organik yang bersertifikat sekitar 95%. Jadi Anda tak perlu ragu lagi saat akan membeli pakaian dari katun organik karna bisa memperhatikan label GOTS.

 

Rekomendasi Warna Potensha Bahan Seragam Sekolah Di Mitra Mulia Toko Kain Surabaya

 

Kain Linen

 

Kain Linen

 

Selain sangat nyaman saat digunakan sebagai pakaian, kain Linen sangat terkenal bersifat Eco Friendly karena terbuat dari tanaman Rami yang limbah sisa produksinya bisa diolah menjadi kompos. Jika perawatan kain ini dilakukan dengan baik maka bisa bertahan selama 3 dekade, biasanya digunakan dalam pembuatan handuk, taplak meja serta seprei. Keunikan struktur serat kain linen membuatnya sangat istimewa karena saat kondisi dingin dapat bersifat menghangatkan tetapi saat kondisi panas maka kain ini akan terasa adem.

 

Kain Hemp

 

Kain Hemp

 

Kain Hemp berasal dari tanaman Cannabis Sativa yang memiliki karakteristik daya serap tinggi, adem, 100% biodegradable, bersifat hyppoalergenic sehingga tidak mengiritasi kulit, memiliki ukuran pori yang unik sehingga dapat melindungi kulit dari panas serta jamur. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik meskipun tidak membutuhkan pupuk pestisida untuk tumbuh dan hanya membutuhkan sedikit air saja sehingga nutrisi dalam tanah tidak akan habis terserap.

Bahkan proses pembuatan serat Hemp menjadi kain tidak memerlukan zat kimia sama sekali, karena menggunakan proses mekanik dan limbah sisa produksi bisa diolah kembali sebagai kompos. Kain ini terkenal memiliki serat yang kuat dan waktu penuaan yang baik, sehingga semakin lama akan semakin halus dan lembut saat dipakai. Biasanya kain Hemp digunakan sebagai aksesoris dan kombinasi baju agar lebih menarik.

 

Serat Bambu

 

Kain Serat Bambu

 

Kain dari serat bambu sangat ramah lingkungan karena pohonnya tidak memerlukan pestisida, bisa tumbuh dengan cepat bahkan dapat meningkatkan kualitas tanah. Kain ini sangat cocok digunakan untuk handuk, produk activewear (olahraga) seperti kaus kaki, legging, baju dalam, seprai dan pakaian bayi karena mudah menyerap keringat, anti bakteri dan hyppoalergenic. Hebatnya serat bambu akan membuat pakaian Anda tetap kering dan pastinya sangat nyaman walaupun telah digunakan untuk aktivitas berat saat berolahraga.

 

Kain Kasmir

Kain kasmir diproduksi dari limbah serat kedelai industri tahu tempe. Serat alami yang dihasilkan berasal dari proses yang panjang membutuhkan pengendapan terlebih dahulu, karena sisa protein keledai sudah tidak bisa diolah kembali menjadi makanan lagi.

 

Baca Juga Artikel Berikut

 

Kain Tencel

 

Kain Tencel

 

Sebenarnya asal mualasal nama Tencel adalah dari brand yang pertama kali memproduksi kain berbahan Lyocell atau Eucalyptus. Jenis kain ini termasuk yang premium karena diproduksi dari proses regenerasi berkelanjutan selulosa kayu sehingga memiliki kemiripan dengan serat bambu.

Karena dibuat dari bahan organik membuat kain ini terasa sangat lembut dan nyaman di kulit, memiliki daya serap hingga 50% yang lebih baik dari kain katun, serta seratnya sangat kuat baik dalam kondisi kering maupun basah. Yang membuat jenis kain ini menjadi organik karena tidak menggunakan pestisida, pertaniannya tidak menggunakan manipulasi genetik serta hanya membutuhkan sedikit air. Kain ini sangat adem dikulit dan mudah menyerap keringat sehingga sangat cocok untuk pakaian di iklim tropis.

 

Kain Sutra

 

Kain Sutra

 

Kain ini berasal dari kepompong ulat sutra Murbei (Bombyx Mori) yang diternakkan. Tekstil yang dihasilkan dari serat protein alami inilah yang akan ditenun. Komposisi serat sutra terdiri dari 20% silk gum (sericin), serta 80% merupakan fibroin yang merupakan protein. Karena itulah kain sutra memiliki tekanan tarik yang baik, sehingga membutuhkan 4 tahun kain sutra dapat terdegradasi di alam.

 

 

 


 

Share To:
Facebook Twitter Google+ WhatsApp Subscribe
  • 26
  • 3623 views

Tak mau ketinggalan update artikel terbaru kami ikuti kami, masukkan email anda & klik subscribe, Terimakasih


Recent Post


Related Article