Setelah sebelumnya mengulas tentang proses pembuatan taplak dan pouch, untuk konten eksklusif kali ini Mitramulia akan membahas tentang tutorial menjahit Tas Serut dan Totebag. Produk ini tentu tidak asing lagi untuk Anda, bukan? Tas serut ataupun totebag saat ini banyak digemari oleh berbagai kalangan, tua maupun muda. Ada yang memakainya saat berjalan-jalan, berolahraga, hingga berbelanja. Mengingat saat ini perbelanjaan saat ini tidak lagi menyediakan plastik belanja.
Kain Inma adalah salah satu alternatif bagus untuk membuat tas, karena permukaannya yang halus dan sedikit mengkilap. Hal itu akan memberikan tampilan yang eksklusif pada tas dan akhirnya bisa meningkatkan rasa percaya diri pemakainya. Bagaimana hasilnya jika tas serut dan totebag dibuat dari kain inma? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Di pasaran, kita bisa menemukan beberapa macam model tas serut. Ada model yang simple minimalis, tapi juga ada yang dijahit dengan potongan unik. Itu sepenuhnya hak Anda untuk memilih model tas serut yang mana. Disini kami akan membantu dengan beberapa referensi untuk membantu Anda menemukan ide model yang paling disukai:
Model tas serut yang satu ini memiliki dua tempat penyimpanan. Satu area utama yang jalur masuknya melalui bagian serut, dan area depan yang jalur masuknya melalui bagian dengan resleting. Pilihan model ini akan cocok untuk tas serut yang dibuat dari kain polos, karena akan membuatnya cukup memiliki variasi dan tidak terlalu membosankan.
Sedangkan untuk model yang satu ini, lebih cocok jika dibuat dari kain bermotif. Karena modelnya yang simple dan hanya terdiri dari satu tempat penyimpanan utama. Sehingga dengan begitu adanya motif pada kain bisa membuatnya cukup menarik.
Bagaimana jika bahan kain polos tapi ingin dibuat menjadi model satu tempat penyimpanan? Bisa! Ada alternatif yang juga bisa dipilih, yaitu dengan menggunakan sablon. Kain polos yang hendak dipakai untuk membuat tas serut bisa disablon sebelumnya, sehingga kain telah memiliki gambar saat dijahit.
Model rancangan yang selanjutnya perlu dipikirkan adalah model untuk totebag atau tas jinjing. Sebenarnya secara umum, bentuk totebag sama. Namun tentu saja, ada beberapa pilihan alternatif untuk Anda, untuk membuatnya tetap menarik. Berikut beberapa pilihan model totebag:
Model totebag yang satu ini, prinsipnya sama dengan tas serut sablon. Kain polos yang hendak dibuat menjadi totebag disablon dengan gambar terlebih dulu, baru kemudian dijahit. Sehingga salah satu contoh hasilnya terlihat seperti gambar di atas.
Pilihan berikutnya adalah menggunakan kain bermotif sejak awal. Tentu keuntungannya untuk model ini, proses pembuatannya lebih praktis. Karena tidak membutuhkan proses sablon.
Nah ini adalah totebag dengan proses pembuatan paling rumit. Karena sebelum proses menjahit, perlu menyatukan kain perca terlebih dahulu menjadi satu lembaran yang cukup besar. Baru kemudian lembaran kain itu masuk proses jahit.
Jika sudah memilih model rancangan untuk tas serut dan totebag, Anda bisa mulai menulis daftar bahan yang akan digunakan. Dalam tutorial menjahit totebag kali ini, Mitramulia akan membuat model totebag perca kombinasi polos. Sedangkan untuk tutorial menjahit tas serut, kami akan membuat model tas serut resleting. Berikut ini adalah beberapa bahan yang kami siapkan:
Kain yang digunakan untuk tutorial kali ini adalah kain kode 532.
Tali yang digunakan untuk tas serut bisa dipilih sesuai selera. Untuk tutorial kali ini Kami menggunakan tali tambang katun.
Kain yang digunakan untuk tutorial kali ini adalah kain kode 532.
Setelah semua bahan di atas siap, Anda bisa melanjutkan pada proses pembuatan. Kita bahas terlebih dulu tutorial menjahit Tas serut. Berikut ini adalah tahap-tahap pembuatannya:
Pola akan dibutuhkan untuk proses pemotongan kain, sehingga ini perlu dilakukan terlebih dulu. Pola yang perlu dibuat tentunya sesuai dengan model yang Anda pilih. Pola yang dibuat adalah persegi panjang seperti berikut.
Setelahnya pola dipotong, pindahkan pola pada bahan kain yang sudah disiapkan. Bisa gunakan kapur jahit untuk menggambar pola. Selalu ingat untuk menggunakan gunting yang benar-benar tajam saat memotong kain.
Saat proses menjahit samping, bisa dilakukan dengan menumpuk bagian kantong utama dan bagian kantong resleting sekaligus. Agar hasilnya tetap tampak rapi, buat bagian atas depan lebih menjorok, agar nantinya menutupi tempat resleting. Kemudian jahit tempat untuk mengaitkan tali. Untuk bagian bawah, lebih baik dijahit sekaligus saat proses menjahit bagian samping. Sedangkan untuk bagian atas, bisa dilakukan di akhir proses.
Pada tahap finishing, bisa dilakukan pengepresan dengan setrika untuk membuatnya lebih rapi.
Sehingga kurang lebih dihasilkan tas serut dengan detail seperti berikut ini:
Sedangkan untuk bagian resleting dan tempat tali bagian bawah, tampak seperti berikut:
Setelah semua bahan di atas siap, Anda bisa melanjutkan pada proses pembuatan. Berikut ini adalah tahap-tahap pembuatannya:
Pola akan dibutuhkan untuk proses pemotongan kain, sehingga ini perlu dilakukan terlebih dulu. Pola yang perlu dibuat tentunya sesuai dengan model dan ukuran yang Anda pilih. Pola untuk totebag berbentuk persegi panjang, seperti gambar berikut:
Karena kain perca dalam hal ini digunakan hanya sebagai hiasan, maka proses menjahitnya dilakukan terakhir. Bagian utama tas dibuat terlebih dulu, dengan menjahit bagian tepian atas lalu bagian samping. Lalu setelahnya dilanjutkan dengan menjahit bagian tali. Setelah selesai, bagian tali dijahit menyatu dengan bagian utama. Setelah semuanya selesai, kain perca dijahit di bagian permukaannya untuk menjadi hiasan.
Pada tahap finishing, bisa dilakukan pengepresan dengan setrika untuk membuatnya lebih rapi.
Sehingga kurang lebih dihasilkan totebag dengan detail seperti berikut ini:
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!
Tak mau ketinggalan update artikel terbaru kami ikuti kami, masukkan email anda & klik subscribe, Terimakasih