Jika ada yang bertanya, apa saja kerajinan yang dapat dibuat dari kain, jawabannya akan sulit. Bukan karena sulit ditemukan, tapi sebaliknya karena terlalu banyak produk yang dapat dibuat dengan menggunakan selembar kain. Itulah mengapa untuk konten eksklusif edisi ini, Mitramulia ingin mengulas tentang dua produk diantaranya, yaitu tutorial menjahit sarung bantal dan dompet.
Terdapat beraneka ragam model sarung bantal yang dapat dijadikan sebagai inspirasi untuk tutorial menjahit sarung bantal. Anda bisa memilih dari model yang paling simple sampai yang paling rumit. Berikut ini adalah beberapa model sarung bantal yang dapat Anda jadikan pedoman untuk mempraktekkan tutorial ini:
Inilah model sarung bantal yang paling simple. Bentuknya persegi panjang dengan jahitan mengelilingi di tiap tepiannya. Sarung bantal model ini biasanya mengandalkan karakter permukaan kain yang lembut. Mengingat secara model dan karakter kain yang polos, karakter kain dan warna menjadi hal terakhir yang tersisa untuk menarik pembeli.
Secara model jahitan secara umum sama, namun model satu ini menggunakan kain dengan motif. Sehingga secara penampilan, model ini cenderung lebih atraktif. Untuk bagian motifnya, kadang sarung bantal jenis ini menggunakan kain yang sudah bermotif sejak awal. Sedangkan untuk alternatif selainnya, bisa dibuat dengan menggabungkan (menjahit) potongan kain perca.
Model sarung bantal yang satu ini memiliki variasi yang lebih kompleks. Yaitu ruffle yang mengelilingi pada bagian tepiannya. Model ini dapat menggunakan satu lembar kain polos atau menggunakan kombinasi dua kain. Itu akan membuatnya semakin atraktif dan memberikan kesan klasik.
Dengan tampilan yang hampir sama, Anda juga bisa mempertimbangkan model satu ini untuk dipraktekkan dalam tutorial menjahit sarung bantal. Perbedaannya terletak pada ruffle yang hanya dijahit pada sisi kanan dan sisi kiri. Sehingga untuk bagian atas dan bawah tetap menggunakan pola jahitan tanpa ruffle.
Kerajinan kain yang dirupakan dalam bentuk dompet juga menjadi salah satu favorit, terutama di kalangan para wanita. Dompet selain dimanfaatkan untuk menyimpan uang dan kartu identitas, juga banyak digunakan untuk menyimpan barang-barang kecil lain. Misalnya seperti makeup, handphone, perhiasan, hingga masker. Berikut ini adalah beberapa model kerajinan dompet yang dapat Anda jadikan sebagai inspirasi:
Model dompet satu ini mengandalkan pola rajut dan bahannya yang nyaman saat mengenai kulit. Karakternya sangat cocok untuk orang-orang yang memiliki selera artistik tinggi sekaligus mengutamakan kenyamanan saat digenggam. Meskipun sebenarnya secara kekuatan bahan, dompet rajut kurang cocok untuk menyimpan barang-barang yang kasar dan berat.
Dompet ini juga memiliki model yang cukup atraktif, khususnya dari segi warna. Karena dompet ini mengombinasikan beragam kain perca dengan warna yang berbeda-beda. Sehingga hasil akhirnya dompet ini memiliki beragam warna dan motif sekaligus.
Model yang ini sekilas tampak mirip dengan model kedua (kain perca). Hanya bedanya, untuk model satu ini memanfaatkan kain yang sudah memiliki motif sejak awal. Untuk menghiasinya, dompet model ini mengandalkan beragam aksesoris, salah satunya manik-manik atau payet (seperti gambar di atas).
Model dompet satu ini juga sangat menarik untuk dicoba. Dengan konsekuensi untuk melalui proses yang lebih rumit. Karena kerajinan dompet model ini juga menuntut kesabaran pada proses sulamnya. Supaya pita atau benang yang dimanfaatkan bisa membentuk hiasan bunga yang benar-benar estetik.
Jika sudah memilih model rancangan untuk sarung bantal dan dompet, Anda bisa mulai menulis daftar bahan yang akan digunakan. Dalam tutorial menjahit sarung bantal kali ini, Mitramulia akan membuat model tepi ruffle kanan kiri. Sedangkan untuk tutorial menjahit dompet, kami akan membuat model kombinasi antara dompet pouch dengan dompet kain perca. Berikut ini adalah beberapa bahan yang kami siapkan:
Kain yang digunakan untuk tutorial kali ini adalah kain kode 5135.
Sebagai bagian bukaan untuk sarung bantal
Lapisan dacron akan kami tambahkan untuk bagian dalam sarung bantal supaya sedikit lebih tebal.
Kain yang digunakan untuk tutorial kali ini juga kain kode 5135
Karena kami akan menjahit kain perca hanya untuk hiasan, sehingga hanya menggunakan sedikit kain perca.
Sebagai bagian bukaan untuk dompet pouch.
Setelah semua bahan di atas siap, Anda bisa melanjutkan pada proses pembuatan. Kita bahas terlebih dulu tutorial menjahit sarung bantal. Berikut ini adalah tahap-tahap pembuatannya:
Pola akan dibutuhkan untuk proses pemotongan kain, sehingga ini perlu dilakukan terlebih dulu. Pola yang perlu dibuat tentunya sesuai dengan model yang Anda pilih. Karena model yang kami pilih adalah model persegi panjang dengan tepian ruffle kanan kiri, sehingga pola yang dibuat adalah persegi panjang seperti berikut.
Setelahnya pola dipotong, pindahkan pola pada bahan kain yang sudah disiapkan. Bisa gunakan kapur jahit untuk menggambar pola. Selalu ingat untuk menggunakan gunting yang benar-benar tajam saat memotong kain.
Proses menjahit bisa dimulai dari bagian utama terlebih dulu. Karena dalam tutorial kali ini menggunakan lapisan dacron untuk bagian utama, jangan lupa untuk menyisipkannya. Jika bagian tepian seluruhnya sudah selesai, bisa dilanjutkan untuk menjahit ruffle untuk bagian kanan dan kiri.
Jika sudah selesai menjahit bagian utama dan ruffle, tahap selanjutnya adalah menjahit resleting. Untuk tutorial kali ini Mitramulia menjahit resleting pada bagian belakang bantal.
Pada tahap finishing, bisa dilakukan pengepresan dengan setrika untuk membuatnya lebih rapi.
Sehingga kurang lebih dihasilkan sarung bantal dengan detail seperti berikut ini:
Setelah semua bahan di atas siap, Anda bisa melanjutkan pada proses pembuatan. Berikut ini adalah tahap-tahap pembuatannya:
Pola akan dibutuhkan untuk proses pemotongan kain, sehingga ini perlu dilakukan terlebih dulu. Pola yang perlu dibuat tentunya sesuai dengan model yang Anda pilih.
Karena kami memilih model dompet pouch, maka polanya dibuat persegi panjang seperti berikut.
Karena kain perca dalam hal ini digunakan sebagai hiasan saja, maka dalam proses menjahit, kain perca tidak dilibatkan terlebih dulu. Setelah selesai menjahit bagian tepi kanan dan kiri, maka masuk tahapan untuk menjahit bagian untuk resleting. Proses menjahitnya dilakukan dari lapisan dalam.
Setelah selesai dan dompet terbentuk, maka kain perca sudah bisa mulai dijahit pada bagian luar untuk menjadi hiasan. Untuk proses menjahit bisa menggunakan mesin atau menggunakan tangan (manual).
Jika kain perca sudah dijahit, dompet pouch bisa masuk proses finishing. Anda bisa melakukan pengepresan dengan setrika untuk membuatnya semakin rapi.
Sehingga kurang lebih hasilnya akan seperti ini:
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!
Share To:
Tak mau ketinggalan update artikel terbaru kami ikuti kami, masukkan email anda & klik subscribe, Terimakasih